UJIAN MID TES MATAPELAJARAN WAWASAN SOSIAL BUDAYA BAHARI (WSBB)

UJIAN MID TES

MATAPELAJARAN WAWASAN SOSIAL BUDAYA BAHARI (WSBB)

Dosen Pengasuh : DR.Ir.Eymal B. Demmalino, M.Si

NAMA        : ADHE RIANY RAHMAN

KELAS       : AGROTEKNOLOGI A
NIM            : G11114034

Soal ~1 : Sejak tahun 1973, UNHAS telah memusatkan perhatiannya pada pengembangan kemaritiman. Pertanyaannya : (1) apa yang menandakan bahwa Unhas hingga kini masih tetap memfokuskan perhatiannya pada pengembangan budaya maritim ?; (2) mengapa Unhas memilih kemaritiman sebagai pola ilmiah pokoknya ?; dan (3) apa yang membuat anda tertarik pada matakuliah WSBB ini?

Jawaban : (1) menurut saya yang menandakan bahwa Unhas hingga kini masih tetap memfokuskan perhatiannya pada pengembangan budaya maritim yaitu hingga kini Unhas masih mencantumkan matakuliah WSBB pada matakuliah umumnya. Unhas juga telah menetapkan visi jangka panjang dan hingga saat ini Unhas masih menjadikan kemaritiman sebagai PIP-nya. (2) Unhas memilih kemaritiman sebagai PIP-nya karena perlunya dirintis pengembangan Ilmu Kelautan di Unhas. Unhas memilih kelautan sebagai PIP-nya didasari pertimbangan-pertimbangan rasional yaitu Manusia sangat tergantung kepada sumberdaya alam menghadapi kendala berupa  berkurangnya ketersediaan sumberdaya alam di daratan yang memaksa manusia untuk beralih memanfaatkan sumberdaya alam lautan; Pergeseran kutub perdagangan dunia dari Eropa dan Amerika ke wilayah Pasifik yang akan melibatkan puluhan Negara yang secara geografis yang didominasi laut, maka dapat diramalkan perdagangan dunia di masa depan banyak memanfaatkan sumberdaya kelautan termasuk jasa lingkungan laut; Peran lautan sangat penting sebagai regulator proses alamiah yang terjadi di atas permukaan bumi yang sering mengalami anomali iklim yang secara langsung maupun tidak langsung memengaruhi kehidupan umat manusia; Laut adalah peluang, tantangan, dan harapan untuk masa depan persatuan, kesatuan, dan pembangunan Indonesia, menunjukkan posisi strategi laut bagi masa depan Indonesia. (3) yang membuat saya tertarik dalam matakuliah WBB ini karena pada matakuliah ini kita bisa mendapat wawasan dan landasan pengetahuan serta keyakinan sebagai bekal hidup bermasyarakat selaku individu dan makhluk social yang beradab dan bertanggung jawab terhadap sumberdaya alam dan lingkungan Benua Maritim.

Soal ~2 : Luas Benua Maritim Indonesia (BMI) diperkirakan mencapai 62 % dan 38 % sisanya adalah daratan. Pertanyaannya : Kemukakan potensi bio-fisik serta jasa kemaritiman Indonesia yang dapat meyakinkan anda dan pihak luar bahwa potensi dan masa depan bangsa Indonesia berada di laut !

Jawaban  : Potensi Bio- Fisik Kemaritiman Yang ada di indonesia adalah sumber daya yang bisa di manfaatkan berupa penangkapan ikan dan wisata. Potensi tangkap ikan khususnya di sulawesi selatan  sebesar 620.480 ton/tahun. Dan tidak sedikit jenis ikan – ikan yang ada di dalam laut indonesia yang. Di indonesia juga banyak wisata – wisata bahari yang banyak untuk layak diu kunjungi oleh turis – turis yang dari luar negri. Seperti wisata bawah laut yang memperlihatkan teumbu – terumbu karang yang indah. Dan bahkan banyak wisata kekayaan bawah laut indonesia yang bahkan belum di sentuh oleh manusia yang akan membuat para wisatawan tertarik untuk mengunjunginya. Dan ada pula sumber – sumber daya alam yang ada di laut yang dapat di jadikan pembanguanan ekonomi kemaritiman seperti Bahan Bangunan, Garam, Pasir besi dan kurasa, Batu Apung, Siderit, Mineral Radio Aktif, Titanium, Lempung koalim, Kromium, Emas. Dan juga terdapat energi – energi kelautan seperti Gelombang, Pasang surut, OTEC (ocean Thermal Energy Conversion. Dan juga ada jasa – jasa lingkungan seperti Media transportasi dan komunikasi, Keindahan alam, Pengaturan Iklim, Keindahan Alam, dan penyerapan limbah. Dengan di kembangkan, di manfaatkan dan dilestarikan sebaik – baik mungkin hasil laut indonesia akan menambah devisa negara sehingga masa depan indonesia akan menjadi lebih baik.

Soal ~3 : Dilihat dari potensi bio-fisik dan jasa kemaritiman Indonesia, maka terdapat beberapa sektor pembangunan yang seharusnya mendapatkan perhatian khusus pada pembangunan kemaritiman. Pertanyaannya : (1) sektor-sektor apa saja yang selayaknya dikembangkan dalam pembangunan masyarakat maritim Indonesia dan (2) siapakah yang sesungguhnya yang dimaksud dengan masyarkat maritim?

Jawaban :

(1) Sektor – sektor yang perlu di kembangkan di indonesia adalah :

• Sektor Perikanan : Sektor perikanan sangat perlu di kembangkan karena hasil hasil perikanan akan di konsumsi oleh masyarakat kota sebagai lauk pauk. Bahkan juga ikan dapat di impor apabila kualitas ikan yang di hasilkan memenuhi standar internasional.

• Sektor Penghasil sumber daya  : Sektor penghasil sumber daya yang di maksud seperti garam, pasir besi dan kurasa. Hal tersebut juga dapat menjadi nilai tambah bagi para penambang.

• Sektor parawisata bahari : Sektor ini adalah sektor yang sangat besar memiliki potensi untuk menjadi devisa negara karena keindahan bawah laut di indonesia sangat mengagumkan dan beraneka ragam dan hal tesebut dapat menarik – menarik para wisatawan asing untuk datang di indonesia.

(2) Berbicara tentang masyarakat maritim di Nusantara, maka secara ideal dapat di katakan bahwa semua masyarakat di indonesia termasuk masyarakat maritim. Di katakan demikian karena penduduk negara kepulauan ini pada umumnya memiliki wawasan gambaran dunia laut yang luas, pulau – pulau besar dan kecil yang menaburi lautan tersebut, dan penduduk dengan keragaman etnis menghuni pulau – pulau yang berjejer dari sabang sampai marauke. Masyarakat maritim adalah kelompok orang yang bermukim di wilayah pesisir, mempunyai mata pencaharian dari sumber daya alam dan jasa-jasa pedagang, pengelola ikan, pemilik atau pekerja perusahaan perhubungan laut, pemilik atau pekerja pertambangan dan energi di wilayah peisisir, pemilik atau pekerja industri maritim misalnya galangan kapal.

Soal ~4 : Terdapat sejumlah faktor historis yang tidak terbantahkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa maritim. Pertanyaannya : Sebutkan dan jelaskan faktor historis yang dimaksud !

Jawaban :

-    Sejarah mencatat bahwa kebesaran bangsa Indonesia dibangun karena kekuatan maritim. Sebut saja kerajaan Sriwijaya dan Majapahit, mereka menguasai kawasan Asia Tenggara . Fakta ini, hingga saat ini tidak terbantahkan. Bukti kebesaran bangsa Indonesia sebagai Negara maritim yang kuat diungkpakan ahli sejarah dari Universitas Indonesia, Ali Akbar. Menurutnya, sejarah kekuatan maritime di Tanah Air sudah ada sejak zaman dulu, dan sentralnya berada di wilayah pesisir dan laut. Tetapi sejarah mencatat, kebesaran mereka tidak sespektakuler kerajaan yang memiliki kekuatan armada laut. Misalnya, Benten yang bisa Berjaya selain karena di dalamnya kuat, juga tidak lepas dari kekuatan maritim.

-         Fakta sejarah lain yang menadakan bangsa Indonesia terlahir sebagai bangsa maritim, dibuktikan dengan adanya temuan-temuan situs prasejarah di beberapa belahan pulau.

-         Bukti kebesaran bangsa Indonesia sebagai Negara maritim yang kuat dan tak terbantahkan terletak pada kekuatan wilayah pesisir dan laut. Hal ini didukung dengan kekuatan kerajaan yang memiliki armada laut mempunyai kekuatan yang sangat besar dibandingkan dengan kerajaan yang terletak di pedalaman. Kekuatan bangsa Indonesia sebagai bangsa maritim dapat terlihat dengan adanya gua di Sulawesi.

-        Indonesia adalah Negara kepulauan, itu adalah sebuah fakta yang tak terbantahkan, dengan lebar wilayah menyamai Amerika Serikat. Sebutan Indonesia sebagai Negara maritim sudah merupakan julukan yang melekat selama ini, melihat kondisi geografis indonesia dengan menimbang fakta bahwa tiga perempatan wilayah territorial Indonesia merupakan wilayah perairan.

Soal ~5 : Sebutkan judul dan bahasan singkat tugas makalah kelompok yang telah anda buat atau presentasikan dan nyatakan secara tegas konstribusi anda pada penyusunan makalah yang dimaksud dan nyatakan pula dengan sejujurnya siapa diantara anggota kelompok anda yang tidak ikut bekerja !

Jawaban : POTENSI DAN SUMBERDAYA KEMARITIMAN bahasan singkatnya yaitu kami membahas Letak geografis Indonesia dimana Posisi Indonesia berada pada daerah tropis tepatnya dalam posisi silang antara dua buah benua yaitu Benua Asia dan Benua Australia selain itu juga di apit oleh dua buah samudra, yaitu samudra Pasifik dan samudra Hindia. Indonesia sering kita sebut Nusantara, kata nusantara berasal dari kata nusa berarti pulau dan kata antara yang berarti di apit dua laut atau dua benua. Luas wilayah dan jumlah pulau, Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, luas wilayah Indonesia yang ditambah dengan jalur laut 12 mil yaitu 5,8 juta km2 terdiri dari daratan 1,9 juta km2, laut 3,1 juta km2.

Indonesia memiliki garis pantai terpanjang kedua di dunia setelah Canada dengan panjang garis pantai 95.181 km. Wilayah Indonesia terdiri dari 17.508 pulau dari jumlah tersebut baru 6.000 pulau yang mempunyai nama. Dari luas tersebut, Indonesia memiliki 13 pulau atau sekitar 97% pulau – pulau besar, seperti Kalimantan, Sulawesi, Irian Jaya, Sumatra, Jawa, Madura, Halmahera, Seram, Sumbawa, Flores, Bali dan Lombok. Potensi Kemaritiman Indonesia ada tiga bagian yaitu :

-  Sumber daya dapat di pulihkan (renewable resources) : Potensi daya perikanan laut, Hutan Mangrove, Padang Lamun dan Rumput Laut dan Terumbu Karang.

-    Sumber daya yang tidak dapat di pulihkan (unrenewable resources) : Bahan tambang dan mineral, Minyak dan gas bumi

- Jasa – jasa lingkungan : Media transportasi dan komunikasi, Pengaturan iklim, Keindahan alam, Penyebaran limbah, Wisata bahari.

Konstribusi kami dalam makalah ini yaitu saya Adhe Riany Rahman mengedit dan menyusun makalah ini, A. Nadiah Nurul L.H mengumpulkan bahan pembahasan makalah ini, Elgavrianti Hamdi membuat power point makalah ini, dan Devi Yusnita mengepirnt makalah ini. Teman kelompok saya semuanya berpartisipasi dalam pembuatan makalah ini.